Keajaiban Sholat Tahajjud: Rahasia Ketenteraman Hidup dan Kesehatan Jantung

Disini kita akan kupas pembahasannya dari segi agama dan kesehatan. Mungkin rekan-rekan sudah banyak mendapat materi ini. Semoga bisa menjadi pengingat dan evaluasi kita bersama.

Ayo siapa disini yg sering bangun malam buat shalat tahajjud??

Ana yakin, insya Allah ikhwah di group ini rutin melaksanakan tahajjud minimal 3x setiap pekan.

Sholat tahajjud adalah ibadah sunnah satu-satunya yang disebutkan di dalam Al-Qur’an, yang sedikitnya dilakukan dua rakaat dan waktunya pada waktu malam hari, tepatnya di sepertiga malam.

Sholat tahajjud dianggap sebagai ibadah sholat sunnah yang paling istimewa, sebab memiliki manfaat yang sangat luar biasa bagi yang menjalankannya.

Sholat tahajud bisa dikerjakan kapan pun dalam kurun waktu setelah ‘Isya sampai masuknya waktu Subuh. Namun waktu yang paling dianjurkan adalah sepertiga malam terakhir, sebab itu merupakan waktu mustajab untuk berdoa, memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

أَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ قِيَامُ اللَّيْلِ
“Sholat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat malam.” (HR An-Nasa’i)

Di dalam Islam, jika kita berniat untuk mengerjakan kebaikan, termasuk niat untuk shalat tahajjud (meskipun tidak terbangun di tengah malam), maka sudah tertulis baginya pahala meskipun belum mengerjakannya. Wah wah, indah banget kan Islam..

Kapan Waktu Shalat Tahajjud?

Sebenarnya tahajjud merupakan salah satu ibadah shalat malam. Shalat malam ini dilakukan selepas ‘Isya hingga sebelum terbit fajar, yang sunnahnya didahului oleh tidur (tidak didahului tidur juga tidak apa-apa). Sholat tahajud yang paling utama yaitu pada sepertiga malam terakhir.

Apa Manfaat Shalat Tahajjud dari Segi Agama dan Kehidupan?

Orang yang rajin tahajud akan mendapatkan empat keutamaan yang tidak didapatkan oleh orang-orang yang tidak tahajud, sekalipun saat sholat fardhunya begitu khusyuk.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

وَمِنَ ٱلَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِۦ نَافِلَةً لَّكَ عَسَىٰٓ أَن يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا
“Dan pada sebagian malam, lakukanlah sholat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.” (QS Al-Isra’: 79)


1. Diangkat ke tempat terpuji

Allah Subhanahu wa Ta’ala akan mengangkat karier, pekerjaan atau aktivitas yang dilakukan ke tempat yang terbaik. Tempat yang terbaik bukan hanya puncak paling tinggi seperti direktur, tetapi tempat yang terbaik yang membuat hidup nyaman dan tenang.

2. Dibimbing Allah

Allah akan membimbing setiap kali tahajud sehingga menjalani awal pekerjaan atau aktivitas dengan mudah.

3. Diberi jalan keluar terbaik

Allah akan memberikan jalan keluar terbaik dari persoalan yang dihadapi. Bukannya tidak diberikan ujian oleh Allah, namun sebelum diuji, Allah ringankan masalahnya sehingga mudah dilalui.

4. Langsung ditolong Allah

Allah Subhanahu wa Ta’ala akan menolong langsung orang yang sholat tahajud ketika ada orang di sekitarnya yang akan menyakiti.

Itulah keutamaan yang hanya didapatkan oleh orang-orang yang sholat tahajud yg saya kutip dari penjelasan Ustadz Adi Hidayat.

Tidak hanya itu, sholat tahajud merupakan kunci untuk masuk surga. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ أَفْشُوا السَّلاَمَ وَأَطْعِمُوا الطَّعَامَ وَصِلُوا الأَرْحَامَ وَصَلُّوا بِاللَّيْلِ وَالنَّاسُ نِيَامٌ تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ بِسَلاَمٍ
“Wahai manusia, sebarkanlah salam, berilah makan (orang-orang yang membutuhkan), sambungkanlah silaturahim, dan sholatlah pada malam hari ketika orang lain sedang tidur; niscaya kalian akan masuk surga dengan selamat.” (HR Ibnu Majah)

Tahajjud Ditinjau dari Segi Medis (Kesehatan)

Manfaat sholat tahajud tidak hanya untuk menambah tabungan pahala kita, namun juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh kita.

Di dunia, khususnya di Indonesia, tiap tahunnya terus bertambah kasus penyakit jantung, terutama serangan jantung (penyakit jantung koroner atau disingkat dengan PJK). Terkenanya PJK ini disebabkan oleh adanya tumpukan plak lemak di pembuluh darah jantung yg akan menyebabkan kematian mendadak pada penderitanya.

Jika ditinjau dari sini, apakah hubungan bangun di sepertiga malam untuk shalat tahajjud dengan risiko penyakit jantung koroner?

Sebelumnya, kita bahas mengenai hormon kortisol.

Kortisol berfungsi meningkatkan curah jantung dan tonus pembuluh darah perifer/tepi. Hormon kortisol juga berfungsi mempertahankan integritas dan sifat responsif pembuluh darah dan volume cairan tubuh. Sehingga seseorang yang kelebihan kortisol dapat menyebabkan hipertensi (darah tinggi).

Hasil penelitian didapatkan bahwa kortisol mengalami penurunan pada orang-orang yang mengamalkan shalat tahajud. Selain itu, juga terjadi peningkatan respon emosional positif yang dapat menghambat sekresi (pengeluaran) kortisol berlebih.

Penurunan kortisol ini mempengaruhi penurunan atau mencegah pembentukan plak lemak pada pembuluh darah jantung.

Teman-teman tahu kenapa serangan jantung dan stroke sering terjadi pada saat dini hari??

Salah satu faktornya adalah karena peningkatan hormon kortisol. Insya Allah orang yang rutin shalat tahajud, produksi hormon kortisol rendah sehingga Allah hindarkan dari serangan jantung dan stroke.

Saat terjadi penurunan kadar kortisol, maka di sisi lain terdapat peningkatan kadar hormon serotonin, endomorfin dan nitrit oksida. Yaitu hormon yang memproduksi emosional positif, seperti rasa bahagia, ketenangan, rasa puas, nafsu makan yang baik dan keseimbangan psikomotor, keteraturan serta mencegah progresivitas penyakit metabolik akibat penimbunan plak lemak darah serta penyakit pembuluh darah lainnya.

Kesimpulan yang Bisa Kita Rangkum:

A. Keutamaan dalam Segi Kehidupan:

  1. Diangkat ke tempat terpuji (menaikkan karier)

  2. Dibimbing Allah dalam beraktivitas sehari-hari

  3. Diberi jalan keluar terbaik jika menghadapi persoalan

  4. Langsung ditolong Allah ketika ada orang di sekitarnya yang akan menyakiti

B. Keutamaan dalam Segi Kesehatan:

  1. Shalat tahajud dapat mempengaruhi pengeluaran kortisol. Umumnya kadar kortisol meningkat pada pagi hari (merupakan salah satu penyebab utama serangan jantung), sedangkan pada orang yang rutin shalat tahajud, pengeluarannya dihambat dan kadarnya menurun dalam tubuh

  2. Shalat tahajud juga mempengaruhi peningkatan pengeluaran serotonin, endomorfin dan nitrit oksida yang dapat menghambat proses terjadinya serangan jantung dan menciptakan emosional positif

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top